Revolusi yang dilakukan Microsoft terhadap sistem operasinya nampaknya benar-benar akan serius dilakukan, setidaknya itu diawali dari sebuah nama. Ya, OS Microsoft selama ini dikenal dengan nama Windows Mobile akan segera dihapus dan diganti dengan nama yang baru.
Sebelumnya, Microsoft sudah melakukan perubahan pada Windows Mobile 6.5 yang merupakan sistem operasi terbarunya, dengan nama Windows Phone. Namun, dalam acara Mobile World Congress (MWC) 2010 yang digelar di Barcelona awal pekan lalu, perusahaan asal Amerika Serikat itu mengganti nama Windows Phone dengan sebuah nama baru, yaitu dengan Windows Phone 'Classic'.
Perubahan ini sendiri dilakukan juga bertepatan dengan kehadiran OS yang baru diperkenalkan di ajang yang sama, yaitu Windows Phone 7. Menurut pihak Microsoft, seperti yang dilansir Tech Tree, Jumat (19/2/2010), ini sengaja dilakukan untuk membedakan antara OS Windows yang lama dengan yang baru.
Karena seperti diketahui, nantinya semua seri OS Windows untuk ponsel tersebut akan menggunakan nama Windows Phone, yang memang sudah dimulai dari Windows Phone 7. Nah, Windows Mobile 6.5 sengaja dimasukkan kedalam kelompok Windows Phone, karena tanggal rilis Windows Mobile 6.5 belum lama setelah Windows Phone 7.
Saat ini setidaknya sudah ada 10 device yang sudah siap membenamkan Windows Mobile 6.5 tersebut, di antaranya HTC dan Samsung. Sedangkan delapan sisanya, dia masih enggan menyebutkan. Namun yang jelas akan ada beberapa vendor lagi.
Oleh Microsoft, Windows Mobile (WM) 6.5 yang berganti nama menjadi WIndows Phone Classic, merupakan sistem operasi baru yang dirancang untuk memudahkan pengguna smartphone layar sentuh mengoperasikan gadget mereka dengan jemari.
Versi WM terdahulu memang sudah mendukung operasi layar sentuh. Namun begitu, WM lama tidak terlalu ramah dengan operasi jemari. Sebab, menu dan ikon pada WM lama terlalu kecil. Karena itu, agar pengguna tidak salah sentuh, pengguna harus menggunakan stylus.
0 orang berkomentar on "Nama Windows Mobile 6.5 Diubah (Lagi)"
Add a comment and Join the discussion